Membuat benda-benda mini dengan skala ukuran milimeter mungkin tidak dapat dilakukan oleh semua orang. Tetapi, hal ini selalu menjadi hal yang mudah bagi seniman. Seorang seniman yang berasal dari Siberia, Anatoliy Konenko, membuat buku berukuran mini sebesar 0.9 mm berbahasa Rusia dengan tajuk Chameleon. Buku tersebut terdiri dari 30 halaman dan pernah tercatat sebagai buku terkecil di dunia oleh Guinness World Records.
Tak ingin kalah dengan Anatoliy, sebuah perusahaan bernama Toppan Printing berasal dari Jepun ingin memecahkan rekod dan merampas gelaran buku terkecil di dunia itu. Sebenarnya, Toppan Printing telah mencetak buku-buku berukuran mikro sejak tahun 1964. Saat itu, ukuran huruf di dalamnya hanya sebesar 0.01 mm. Buku-buku garapan Toppan Printing dicetak dengan teknologi canggih yang mirip dengan cetakan wang. Toppan Printing akhirnya berhasil memecahkan rekod buku terkecil di dunia dengan mencipta buku sebesar 0.75 milimeter.
Buku ini diberi tajuk Shiki no Kusabana, di mana di dalamnya terangkum beraneka bunga, lengkap dengan gambar dan namanya. Buku ini sangat mustahil dibaca dengan mata kasar. Kanta pembesar diperlukan untuk membaca isi buku di dalamnya. Ketika ini, buku Shiki no Kusabana yang mengandungi 22 muka surat dipamerkan di muzium Toppan Printing di Tokyo. Tak hanya sekadar dipamerkan saja, namun buku ini juga dijual dengan harga 29,400 yen. -AP
.
0 Penyokong CHELSEA:
Post a Comment