Peliknya penyakit kanak-kanak ini

Malang benar nasib gadis cilik Isra Frank dari Stoke on Trent, sebuah kota di Staffordshire, Inggris. Gadis berusia 6 tahun ini akan merasa kesakitan luar biasa hanya kerana dicium. Isla memiliki alergi serius sehingga sebuah ciuman saja seperti membunuhnya. Seperti suatu hari, ketika saudara perempuannya mencium Isla setelah minum susu, Isla merasa kulitnya terasa terbakar. Keadaannya sangat parah sehingga dia harus dilarikan ke rumah sakit. Untuk melindungi kulit supersensitif Isla, tubuh gadis mungil ini dibalut dari leher sampai ke bahagian paling bawah selama 24 jam. Dalam kehidupan seharian, pengawasan superketat dijalankan kedua orangtua Isla.


Mereka harus menyimpan pakaian buah hatinya ini ke dalam almari pendingin. Kulit Isla akan bereaksi terhadap kutu dan debu pada almari pakaian. Untuk makanan, dia juga memiliki almari khusus. Tindakan ini terpaksa dilakukan demi meminimalkan sentuhan dengan hal-hal lain. Katy, ibu Isla, mengatakan, putrinya ini didiagnos menderita alergi ekstrem terhadap telur, susu, rumput, gandum, juga debu sejak usianya enam bulan. Mulai saat itu, tubuh Isla harus dibungkus untuk melindungi kulitnya. "Kami tidak boleh memperlakukannya seperti anak-anak lainnya. Bahkan hal normal seperti pergi keluar untuk makan malam bersama keluarga akan membahayakan dia," ujarnya.

Bertambah usia, alergi Isla semakin banyak. Ketika alerginya datang, kulitnya akan dipenuhi ruam-ruam besar, lehernya bengkak, dan Isla akan merasa marah sekaligus kesakitan. "Bulan lalu, alerginya datang setelah duduk di sebelah temannya yang memiliki kucing," tambahnya. Rumah sakit telah melakukan pelbagai ujian dan menemukan bahawa Isla alergi kepada banyak benda. Doktor memberitahunya bahawa mereka harus mengenakan lapisan untuk melindungi kulit Isla. Katy pun bertekad untuk selalu menjaga putrinya dan melindunginya dari hal-hal yang memicu alerginya.







.